Translate

Rabu, 11 Februari 2015

Tidak Ada Pengorbanan Yang Sia-Sia

Mungkin aku akan sangat merindukan saat-saat dimana kamu mengenakan baju merah putih, dengan nomer 20 dan lambang garuda di dada ini. Walaupun saat kamu memakainya hati dan perasaanku tidak pernah tenang.
Aku tahu jika aku tidak sekuat kamu. Aku juga tahu jika aku tidak setabah kamu, yang mampu menanggapi semuanya dengan kepala dingin serta senyuman.
Saat kamu bermain bagus, mereka akan memujimu setinggi langit. Sedang saat kamu bermain buruk, mereka menghujanimu dengan cacian serta makian, bahkan terkadang melewati batas-batas kemanusiaan.

Tetapi beberapa hari yang lalu aku terkejut, tiba-tiba kamu memutuskan untuk menanggalkan seragam kebesaranmu itu. Seharusnya aku senang, seharusnya juga aku bahagia. Tetapi mengapa yang aku rasakan malah sebaliknya. Mungkin karena aku tahu, jika terjadi pertentangan besar dalam lubuk hatimu yang paling dalam. Ini menjadi sebuah keputusan yang sangat berat bagimu.

Terima kasih untuk semua perjuangan, komitmen, dedikasi dan pengorbanan yang telah kamu berikan untuk bangsa ini lewat sepakbola. Apapun penilaian orang terhadapmu, kamu akan selalu menjadi kebanggaanku,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar